Pertanian merupakan aspek penting dalam ketahanan nasional,
terlebih Indonesia adalah negara agraris. Sebagai anggota/Resimen Mahasiswa
(Menwa) sudah sepatutnya menyadari prospek tersebut.
"Selain mahir di dalam kegiatan fisik, anggota Menwa
juga harus memiliki ketrampilan lebih...", tutur Setyo Utomo selaku
Komandan Resimen Mahasiswa Mahadipa Batalyon 904/Kalayudha masa jabatan
2017/2018. Oleh karena itu, dirinya ingin anggotanya belajar mengenai pembiakan
tanaman secara vegetatif di Unit Pelaksana Teknis Badan Pengembangan Tanaman
Hortikultura (UPT BPH) yang terletak di Kabupaten Wangon (9/2). UPT BPH
memiliki lahan seluas 7 hektar yang ditanami berbagai macam tanaman buah dan
tanaman hias serta tanaman padi (Oryza sativa L.)
Kedatangan Menwa Unsoed disambut baik oleh Ketua UPT BPH,
Bapak Setyo. Dibimbing oleh salah satu anggota beliau, anggota Menwa belajar
sekaligus mempraktikan cara membiakan tanaman secara vegetatif dengan metode
okulasi, sambung pucuk, stek, dan cangkok. Fokus utama dari berbagai cara
pembiakan tersebut adalah cara cangkok. Anggota Menwa bergotong royong
mencangkok tanaman jambu biji hingga menghasilkan 125 cangkokan mulai dari
menguliti batang, menyiapkan tanah, polybag, hingga mengikatnya.
Goal dari kegiatan tersebut adalah agar anggota Menwa dapat
meningkatkan ketrampilan sekaligus sebagai perwujudan dari visi yang
dicanangkan oleh Komandan Setyo dalam kepengurusannya. Jangka pendeknya,
diharapkan anggota Menwa dapat memerapkannya di kost ataupun di rumah masing2.
Jangka panjangnya, diharapkan hasil 125 cangkokan jambu biji tersebut dapat
berhasil di tanam di media yang baru dan hasilnya akan digunakan untuk Bakti
Sosial (Baksos) dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Menwa ke-40 April
mendatang.
No comments:
Post a Comment